Wednesday, April 15, 2009

salam perpisahan



...huhuhu malu untuk mengatakan kesedihan, namun hati kecil ni sering mengatakan begitu,selama 3 tahun 4 bulan bersama dalam kancah pahit manis duri dan onak kehidupan tarbiyah...kadang kala selalunye perpisahan akan di tangisi....analoginya begini: kita kaitkan dengan kematian orang yang beriman...ketika lahir kita menangis tetapi disekeliling kita tersenyum kegembiraan, ketika kita mati biarlah kita tersenyum berjumpa Ilahi tetapi orang di sekeliling kita pasti akan menangis melihat pemergian kita....

buat insan yang sentiasa bersamaku ( asmahulhusna) dalam gerak kerja (1 tahun 4 bulan), ku hadiahi setangkai doa kesejahteraan buatmu...dan juga sahabat sahabat yang lain, ku hadiahi setangkai Al fatihah buat kalian agar kalian semua sentiasa berada dalam keimanan.... dan ana titipkan puisi indah untuk kalian....terimalah....

Ana telah memahami selama ini
Tiap pertemuan ada perpisahan
Namun apa jadinya kuasa diri
Yang dikorbankan adalah pertalian idaman

Orang-orang yang kucintai dan ku kagumi
Seperti aku mencintai diriku sendiri
Saudara-saudara dalam satu cinta
Bersama-sama mengharap redhaNya

Walau sedar di situ akan ada jumpa
Di masa penantian maupun pengakhiran
Tersemat beratnya duka lara
Tersembunyi rasa kehilangan

Tak ada daya saling melukai perasaan
Maka tak tega kesedihan diperlihatkan
Akhirnya hanya tutur penghibur terlontar
Agar membuat kami lebih tegar

''Wahai saudaraku...
Sungguh perpisahan itu bukanlah pemutusan
Sungguh ia adalah memanjangkan
Kait lebih luas tali cinta ilahi dalam persaudaraan...''

''Wahai saudaraku...
Maka berjuanglah kamu di sana
Sedangkan aku masih berjuang di sini sementara
Moga kelak dipertemukan lagi dalam perjuangan yang sama...''

Kami pun berpelukan
Sambil melepas kata-kata asa dan doa
Lalu ia berpaling meninggalkan
Hingga lenyap nyata tubuhnya